Teori Geosentris

Teori Geosentris

Geosentris adalah suatu istilah astronomi yang menggambarkan alam semesta dengan bumi sebagai pusatnya ,teori  ini merupakan sistem kosmologi predominan pada budaya Yumani Kuno dan teori ini dikemukakan oleh pengamat yang bernama  Aristoteles dan Claudius Ptolemaeus,mereka berpikir bahwa alam semesta berpusat di bumi(Stellar Sphere/Bola Bintang),mereka berpikir seperti ini karena mereka melihat bintang-bintang,planet-planet,dan matahari berputar mengelilingi bumi dan juga mereka berpikir bahwa bumi itu solid,stabik dan tetap atau bisa disimpulkan bumi itu diam.

Baca juga teori heliosentris

Meskipun begitu geosentrik itu belum mendasari ilmu kosmologi,yang menjadi dasar ilmu kosmologi adalah model ptolemaik,menurut sebuah karya yang diangkat oleh Claudius Ptolemaeus yang berjudul Almagest yang menyempurnakan teori geosentrik menjadi model ptolemaik,dan ini merupakan puncaknya karya-karya astronom Yunani kuno selama berabad –abad,dan teori itu diterima selama lebih dari satu milenium sebagai model kosmologi,karena begitu kuat pengaruhnya kadang kala sistem ptolemaik dianggap sama dengan model geosentrik.

Adapun urutan planet-planet sebagai berikut

1.Bulan 

2.Merkurius

3.Venus

4.Matahari

5.Mars

6.Yupiter

7.Saturnus

8.Rasi bintang

 Sumber Wikipedia

Hingga pada akhirnya teori ini idigantikan oleh teori Heliosentris yang dikemukakan oleh Aristarchus yang akan kita bahas pada artikel yang lainnya