Teori ini dikemukakan oleh Aristarchus dari Samos pada zaman 3 Masehi,pada awalnya teori ini menjelaskan bahwa semua orbit planet di tata surya itu berbentuk lingkaran,hingga pada abad ke 4,seorang ilmuan bernama Johannes Kepler mengemukakan bahwa orbit planet berbentuk elpis,seperti dalam hukum kepler di jelaskan,bahwa
- Setiap planet bergerak dengan lintasan elips,matahari berada di salah satu fokusnya.
- Luas daerah yang disapi pada selang waktu yang sama akan selalu sama
- Periode kuadrat suatu planet berbanding dengan pangkat tiga jarak rata-ratanya dari matahari
Hukum Kepler mempertanyakan kebenaran astronomi dan fisika warisan zaman Aristoteles dan Ptolemaeus,Kepler mengungkapkan bahwa bumi beredar sekeliling dan berbentuk elips,dan dia membuktikan bahwa kecepatan gerak planet bervariasi.Seabad kemudian Isaac Newton menyimpulkan Hukum Kepler dari rumusan hukum karyanya,dengan menggunakan Euclidean geometri klasik,Hingga sekarang teori inilah yang masih di gunakan
Sumber id.wikipedia.org
Coba artikelnya dipanjangin lagi
ReplyDeleteOk baiklah akan ku coba
ReplyDelete